Fungsi hati bagi tubuh adalah sebagai penawar racun di dalam tubuh. Selain itu, masih terdapat banyak fungsi hati lainnya untuk menjaga kesehatan pada tubuh. Hati juga bisa dikatakan salah satu organ terbesar yang terdapat didalam tubuh manusia.
Hati terdapat didalam rongga perut manusia, tepatnya disebelah kanan dan tepat berada dibawah diafragma. Kalau dilihat dari luar, terlihat jelas perbedaan antara lobus kanan yang terlihat lebih besar dari lobus kiri yang terlihat lebih kecil. Kedua lobus dipisahkan oleh sebuah pita jaringan ikat yang berfungsi untuk melekatkan hati pada rongga perut.
Fungsi hati mempunyai kedudukan yang terbilang sangat vital, tanpa ada hati makhluk hidup terkhususnya manusia tidak akan bisa hidup ataupun bertahan hidup karena hati juga bisa mengatur semua sirkulasi didalam tubuh.
Fungsi hati untuk tubuh adalah sebagai penawar racun yang ada didalam tubuh seperti yang sudah dikatakan sebelumnya. Makanan dan minuman yang dikonsumsi setiap hari mempunyai potensi terdapat racun yang nantinya bisa membahayakan kesehatan pada tubuh. Dalam hal ini, hati tidak berfungsi untuk menghilangkan racun didalam tubuh secara penuh, namun bisa meminimalisir racun yang akan masuk kedalam tubuh. Oleh karena itu, walaupun hati memiliki fungsi sebagai penawar racun, sangat disarankan untuk tetap menjaga asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Salah satu fungsi hati yang lain adalah untuk membantu ginjal memproduksi urin. Hal ini dikarenakan sel-sel hati dapat mengubah asam amino yang terdapat didalam makanan sehingga bisa digunakan untuk menghasilkan energi untuk tubuh atau membentuk lemak maupun karbohidrat. Proses ini juga bisa menghasilkan ammonia.
Selanjutnya, sel-sel yang terdapat pada hati juga bisa mengubah ammonia menjadi zat-zat yang lebih tidak berbahaya yang biasa disebut urea, yang akan dilepaskan kedalam darah. Urea kemudian akan diangkut kedalam ginjal dan dikeluarkan dengan bentuk urin. Fungsi hati juga merupakan suatu hal yang sangatlah penting bagi tubuh makhluk hidup.
Fungsi hati pada manusia juga berperan utama dalam semua proses pencernaan dan juga penyerapan zat gizi yang terdapat didalam tubuh. Jadi, selain bertugas meminimalisir racun dan membantu ginjal, salah satu fungsi hati bagi tubuh makhluk hidup adalah untuk memecahkan lemak dan menghasilkan energi.
Kalau tubuh kekurangan kadar gula, maka lemak yang akan diambil dan langsung dijadikan energi. Jadi hati mempunyai peran penting yang utama dalam mempersiapkan lemak untuk dijadikan bahan energi sebagai pengganti gula.
Pada proses untuk mencerna lemak, sel-sel yang terdapat pada hati akan memecahkan lemak dan langsung menhasilkan energi untuk tubuh. Sel-sel ini nantinya juga akan melepaskan sekitar 800 hingga 1.000 mililiter empedu per-harinya.
Cairan yang berwarna kecoklatan, kuning ataupun hijau zaitun nantinya akan dikumpulkan dalam kapiler-kapiler kecil, kemudian akan diteruskan kesaluran empedu utama, lalu yang mengangkut empedu kebagian usus kecil yang yang disebut duodenum. Empedu juga sangatlah diperlukan dalam proses pemecahan dan juga penyerapan lemak.
