Cara Katak Berkembangbiak

Katak merupakan hewan yang mudah di temui, namun penemuan katak
dulunya ini di temukan oleh seseorang yang ahli dalam herpetologi yang
bernama djoko tjahjono iskandar beserta dengan rekan-rekan nya,
penemuan ini di pulau sulawesi.

Menurut penelitian dari mereka yang menemukannya, kalau katak
berkembang biak dengan melahirkan, namun katak tidak langsung
melahirkan katak, namun melahirkan kecebong dan katak termasuk hewan
yang berkembangbiak secara ovovivipar.

Ovovivipar ini berbeda dengan ovipar dan juga vivipar. ovipar adalah
hewan yang berkembang biak dengan bertelur dan vivipar adalah hewan
yang berkembangbiak dengan melahirkan. Ovovivipar adalah hewan yang
yang berkembang biak dengan menetaskan telur di dalam kandungan dan
melahirkannya secara utuh.

Spesies katak ini di sebut dengan Limnonectes Larvaepartus, seperti
dengan sifatnya, katak mampu melahirkan larva (kecebong), hewan
amphibi ini biasanya hidup tidak jauh dari perairan rentang jaraknya
hanya sekitar 2 hingga 10 meter dari perairan, hal ini di sebabkan katak
harus melahirkan kecebong ini di dalam air, karena kecebong tidak lah
langsung bisa hidup di darat.

Kecebong yang di lahirkan katak ini sebelum menjadi katak utuh harus
melewati proses metamorfosis terlebih dahulu seperti halnya seperti
kupu-kupu. Dan untuk menjadi katak utuh, kecebong tersebut harus
melalui proses metamorfosis selama 6 minggu dan selama 6 minggu ini
kecebong tersebut harus hidup di dalam air.